
Kegiatan harian resort lingkup SPTN Wilayah II Muncar TN Alas Purwo merupakan tugas rutin yang harus dilakukan oleh setiap petugas Resort yang sedang melakukan penjagaan. penjagaan dan patroli. Inilah sedikit cerita kegiatan resort di SPTN Wil II.
Sehari Menjaga Resort Sembulungan: Cerita dari Balik Rimba”
Hari itu, Senin pagi (2 Juni 2025), matahari sudah bersinar cerah di atas Resort Sembulungan. Angin sepoi-sepoi mengusap daun-daun hutan, seolah menyambut tim kami yang bersiap memulai tugas. Aang Diana, sang pemandu ASN, memeriksa perlengkapan sambil memberi arahan kepada tiga anggota MMP—Iwan, Pariyanto, dan Surip.
🌿 Patroli di Hutan Pondok Welit
Dengan langkah hati-hati, kami menyusuri jalur Hutan Pondok Welit. Suara gemerisik daun dan kicau burung menjadi soundtrack perjalanan. Tak lama, Iwan berjongkok di dekat lumpur basah. “Ada jejak banteng di sini!” ujarnya, menunjuk bekas telapak besar yang masih segar. Beberapa meter berikutnya, Pariyanto menemukan jejak babi hutan yang berlarian semalam.
Tiba-tiba, dari balik ranting, seekor Burung Cekakak Sungai (Todirhamphus chloris) melesat cepat, bulu biru kehijauannya berkilau diterpa sinar matahari. “Langka itu, jarang terlihat!” bisik Surip sambil mencatatnya di buku register satwa.
🧹 Kerja Kecil yang Berarti
Saat kembali ke pos, kami menyempatkan membersihkan jalan setapak yang mulai dipenuhi ranting dan dedaunan kering. “Biar pengunjung nyaman kalau lewat sini,” kata Aang sambil menyapu. Sayangnya, hari ini tak ada pengunjung yang datang—hanya kami, genset yang berdengung, dan suara jangkrik yang mulai bersahutan.
⚡ Malam yang Tetap Terang
Sore hari, mesin genset dipasang untuk penerangan resor. Iwan dan Surip bergantian mengisi air radiator, memastikan semuanya berfungsi baik. “Kalau listrik padam, kita masih punya cadangan,” ujar Iwan sambil mengelap keringat.
🔍 Semuanya Aman
Sepanjang hari, tak ada tanda-tanda pencurian atau gangguan keamanan (tipihut). Hutan tetap tenang, seolah berbisik, “Terima kasih sudah menjagaku hari ini.”
Saat malam tiba, kami berkumpul di beranda pos, menyeruput kopi hangat. “Alhamdulillah, hari ini lancar,” ucap Aang memecah keheningan. Di luar, gemerlap bintang mulai muncul—lampu alami yang menemani kami beristirahat sebelum esok kembali berjaga.
✨ Lanskap Sembulungan tetap lestari. Cerita ini akan terus berlanjut besok.
#DariHutanUntukKitaSemua #ResorSembulungan
“Di Balik Awan Resort Kucur: Kisah Para Penjaga Hutan”
Hari Senin (02/06/2025) di Resort Kucur dimulai dengan langit berawan yang menggantung rendah. Muhamad Hasih dan Ahmad Gojali, dua ASN berpengalaman, memimpin tim yang terdiri dari masyarakat mitra TNAP—Ari Mei Efendi, Saiful Arifin, dan Eko Suhendro.
🌲 Patroli dari Blok Gendo ke Randuan
Dengan langkah sigap, tim menyusuri kawasan hutan dari Blok Gendo hingga Blok Randuan. Tujuan utama: mengawasi aktivitas perburuan satwa dan illegal logging. “Kita harus pastikan tidak ada yang merusak ekosistem ini,” ujar Hasih sambil memeriksa jejak-jejak mencurigakan. Syukurlah, tak ada tanda-tanda pelanggaran (tipihut).
🎣 Pengunjung Pemancing dan Pengawasan Ketat
Sementara itu, di sekitar pos jaga, 13 pemancing tengah asyik menunggu umpan. Ahmad Gojali dan Saiful mendatangi mereka satu per satu, memeriksa izin dan memberikan pengarahan. “Pastikan tidak ada sampah yang ditinggalkan,” pesan Gojali. Semua pemancing patuh—tidak ada pelanggaran.
🛠️ Runway yang Terawat
Di sela kesibukan, Ari dan Eko membersihkan runway dari dedaunan dan kotoran. “Ini jalur penting untuk keadaan darurat, harus selalu siap,” kata Eko sambil menyapu.
🌿 Penutup yang Tenang
Ketika senja tiba, tim berkumpul di pos. “Hari ini aman, tapi kita tetap waspada,” ujar Hasih. Di luar, awan berarak pulang—menutup hari dengan rasa syukur.
Resort Kucur tetap terjaga. Besok, tugas ini berlanjut.
#DariHutanUntukMasaDepan
“Penjaga Teluk: Kisah Senin di Resort Tanjung Pasir”
Pagi itu, kabut tipis masih menyelimuti perairan Teluk Pangpang ketika Jamil Husen mengeluarkan logbook tua dari laci kayunya yang sudah usang. “Kukuh, Mashudi, ayo kita mulai hari ini!” serunya sambil menyesap kopi hitam pekat yang sudah menjadi ritual paginya selama 15 tahun bertugas di Resor Tanjung Pasir.
Bab 1: Penjaga yang Tak Terlihat
Di kantor resor yang sederhana, ketiganya memeriksa BMN satu per satu. “Peralatan lengkap, dokumen aman,” gumam Mashudi sambil mencoret checklist-nya. Tiba-tiba Kukuh tersenyum melihat seekor kadal kecil berlarian di lantai. “Setidaknya kita punya pengunjung pagi ini,” candanya, mencairkan suasana hening.
Bab 2: Menyusuri Jejak di Perairan Sunyi
Kapal patroli kecil mereka meluncur pelan menyusuri Pasokan Babian. Air kehijauan memantulkan bayangan pepohonan bakau. “Lihat itu!” Jamil tiba-tiba menunjuk. Sebuah perahu nelayan tua terikat longgar di dermaga kecil. Setelah diperiksa, ternyata hanya milik Pak Dul, nelayan tua yang sudah puluhan tahun mencari ikan di sini.
Di Pasokan Taman Kili-Kili, mereka menemukan sesuatu yang menarik – jejak roda traktor baru di lumpur. “Ini harus kita pantau,” bisik Jamil sambil memotretnya. Namun setelah ditelusuri, ternyata hanya aktivitas warga yang sedang memperbaiki jalan kampung.
Bab 3: Ritual Sore di Dermaga
Sembari membersihkan kantor, Mashudi bercerita tentang anaknya yang baru masuk SD. “Katanya mau jadi polisi hutan seperti Pak Jamil,” ujarnya bangga. Di dermaga, Kukuh sibuk memeriksa kapal patroli. “Mesin harus selalu siap, kita tak pernah tahu kapan akan dibutuhkan,” katanya pada Jamil yang sedang mengencangkan tali tambat.
Epilog: Senja di Teluk Pangpang
Ketika matahari mulai turun, ketiganya duduk di bangku kayu depan kantor resor. “Laporan hari ini: nol pelanggaran,” ucap Jamil sambil menutup buku catatannya. Dari kejauhan, suara motor nelayan pulang melintasi air tenang.
“Besok kita cek lagi Pasokan Timur,” rencana Jamil. Kukuh mengangguk, sementara Mashudi sudah mulai menyiapkan perlengkapan untuk esok hari. Resor Tanjung Pasir mungkin sepi, tapi ketiga penjaganya tahu – setiap hari yang tenang adalah keberhasilan yang patut disyukuri.
Tamat
[Catatan kaki: Kisah nyata dari garis depan konservasi, di mana kewaspadaan dan kesabaran adalah senjata utama]
Kegiatan Harian Resort SPTN

Inilah sedikit cerita fiksi berdasarkan Kegiatan Harian Resort Lingkup SPTN Wilayah II Muncar yang di lakukan petugas resort sehari-hari.
Berita terkait: Hari Libur Pelayanan Pengunjung Jatipapak Tetap Jalan